Dari Debat Hingga Pemilu Raya: Demokrasi Berdaulat di MAN 2 Solok Lahirkan Pemimpin Baru
Proses demokrasi ini diawali dengan seleksi administrasi calon ketua dan wakil ketua OSIM, yang kemudian dilanjutkan dengan penyampaian visi dan misi oleh masing-masing pasangan calon. Tahap ini menjadi ajang bagi setiap paslon untuk memperkenalkan program unggulan mereka kepada seluruh warga madrasah.
Sebagai puncak kegiatan pra-pemilu, debat kandidat dilaksanakan pada Jumat, 3 Oktober 2025, bertempat di lapangan upacara MAN 2 Solok. Acara debat disaksikan langsung oleh seluruh majelis guru, pegawai, serta 286 siswa yang turut berpartisipasi aktif memberikan pertanyaan dan dukungan kepada kandidat pilihannya. Debat berjalan dengan alot, meriah, dan penuh antusiasme, terutama saat sesi tanya jawab antara peserta dan audiens.
Debat ini menghadirkan tiga panelis, yaitu Viska Nofrita, S.Pd., Helma Endriyanti, S.Pd., dan Zulkifli, S.Pd.I., yang memberikan penilaian objektif terhadap performa dan gagasan para calon. Sementara itu, kegiatan debat dipandu dengan baik oleh Zul Azmi dan Suci Ramadhanti selaku moderator, yang mampu menjaga jalannya acara tetap tertib dan interaktif.
Puncak pesta demokrasi dilaksanakan pada Rabu, 8 Oktober 2025, melalui Pemilu Raya OSIM MAN 2 Solok. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kemeriahan dan tertib, diawali dengan proses pemungutan suara oleh Kepala Tata Usaha dan seluruh karyawan, dilanjutkan oleh majelis guru, dan terakhir oleh seluruh siswa kelas X hingga XII, dengan total 340 pemilih.
Adapun hasil akhir perolehan suara adalah sebagai berikut: Paslon 1: Zakia Nezi Almira – Ilma Alifia memperoleh 92 suara, Paslon 2: Azra Zeliano – Ahmad Aris memperoleh 157 suara dan Paslon 3: Nada Shafa Adhwa – Zahra Zakia Elyuria memperoleh 91 suara
Dengan demikian, pasangan Azra Zeliano dan Ahmad Aris berhasil meraih kemenangan dengan total 157 suara, mengungguli dua pasangan calon lainnya.
Kegiatan pemilu ini berlangsung tertib, transparan, dan demokratis, dipandu langsung oleh pembina OSIM MAN 2 Solok, Tessy Oktiamida, M.Pd. Beliau menyampaikan apresiasi atas semangat dan kedewasaan seluruh peserta dalam menjalankan proses demokrasi di lingkungan madrasah.
“Pemilu OSIM ini bukan hanya ajang memilih pemimpin baru, tetapi juga sarana pembelajaran tentang nilai-nilai demokrasi, tanggung jawab, dan sportivitas bagi seluruh siswa,” ujar Tessy Oktiamida, M.Pd.
Sementara itu, Kepala MAN 2 Solok, Maidison, S.Pd., turut memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan kegiatan ini.
“Saya sangat bangga melihat antusiasme seluruh warga madrasah. Proses pemilihan OSIM ini menjadi bukti bahwa siswa MAN 2 Solok mampu menjalankan praktik demokrasi dengan dewasa, jujur, dan bertanggung jawab. Semoga pengurus OSIM terpilih dapat menjadi teladan serta motor penggerak kegiatan positif di madrasah,” ungkap Maidison, S.Pd.
Pasca terpilihnya pasangan baru, Ketua OSIM demisioner, Zul Azmi, turut memberikan kesan dan pesan penuh harapan bagi kepengurusan berikutnya.
“Saya merasa bangga melihat proses demokrasi ini berjalan sangat baik. Kepada ketua dan wakil ketua OSIM terpilih, saya berharap agar dapat melanjutkan program-program yang telah berjalan serta menghadirkan inovasi baru yang lebih segar dan berdampak positif bagi siswa MAN 2 Solok. Jadilah pemimpin yang melayani, bukan hanya memerintah,” ungkapnya penuh semangat.
Pesta demokrasi ini diharapkan menjadi langkah awal bagi pengurus OSIM terpilih untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dengan semangat baru, membawa inovasi dan kegiatan yang bermanfaat bagi seluruh warga MAN 2 Solok. (RN/YOS/PN-001)
Post a Comment