Bupati Pessel Hendrajoni Minta Generasi Muda Manfaatkan Teknologi sebagai Sarana Belajar dan Pengembangan Diri
Pessel, Patronnews.co.id - Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Hendrajoni mengajak generasi muda memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai sarana belajar serta pengembangan diri, dan bukan semata - mata untuk hiburan.Ajakan itu disampaikan bupati saat membuka acara Festival Literasi Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, yang digelar di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan daerah setempat, Rabu (5/11/2025).
"Gunakan teknologi untuk belajar bukan sekedar hiburan, jadilah generasi yang membaca, menulis dan berfikir. Jadilah generasi - generasi yang membawa perubahan positif bagi nagari dan bangsa Indonesia," kata Hendrajoni.
Pembukaan festival literasi daerah itu juga dihadiri oleh Bunda Literasi Kabupaten Pesisir Selatan, Lisda Hendrajoni, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Eva Fauza Yuliasman, sejumlah OPD, Forkopimda, BUMD, Camat dan Wali Nagari se - Kabupaten Pesisir Selatan.
Kegiatan tersebut digelar selama dua hari, mulai 5 - 6 November 2025 dengan tema mewujudkan Nagari Pandai 2025 - 2030, dengan beragam kegiatan seperti lomba resensi buku berbasis perpustakaan tingkat SMA, lomba video konten literasi, lomba cerpen, puisi, lomba resensi buku berbasis perpustakaan tingkat SMP dan lainya.
Bupati melanjutkan, Menurutnya perkembangan teknologi yang pesat membawa peluang besar bagi generasi muda untuk berinovasi dan berkreasi. Namun, kata dia, tanpa pengendalian diri, teknologi justru dapat menjerumuskan ke hal-hal yang negatif.
"Jadi, generasi harus cerdas menggunakan teknologi. Jangan habiskan waktu hanya untuk bermain atau media sosial. Gunakanlah hal - hal baru, meningkatkan wawasan dan mempersiapkan masa depan," ujarnya.
Disamping itu, ia juga mengajak para guru dan orang tua untuk terus menjadi teladan dengan membimbing anak - anaknya literasi mencintai buku. Sebab, gerakan literasi tak akan berhasil tampa kerja sama.
"Literasi bukan sekedar membaca dan menulis. Literasi adalah kemampuan memahami kehidupan. Nagari pandai bukan hanya membaca buku tetapi kemampuan mengolah pengetahuan menjadi solusi kehidupan," tuturnya.(Milhendra Wandi)

Post a Comment