Reinier Dikukuhkan Menjadi Ketua BP Masjid Agung Almuhsinin
Wali Kota Solok Kukuhkan Badan Pengelola Masjid Agung Al Muhsinin periode 2019-2022
SOLOK - Wakil Walikota Solok, Reinier Dt Mangkuto Alam, dikukuhkan sebagai Ketua Badan Pengelola Masjid Agung Almuhsinin, Kota Solok, periode 2019-2022, Senin malam (29/7). Reinier menjadi suksesor ketua sebelumnya, Rusdianto yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solok. Badan Pengelola yang berjumlah 45 orang tersebut, dikukuhkan oleh Walikota Solok, Zul Elfian Dt Tianso, di masjid yang menjdi ikon Kota Solok tersebut.
Walikota Solok Zul Elfian mengucapkan selamat bertugas kepada BP yang baru. Zul Elfian mengingatkan, tugas mulia sudah menanti seluruh kepengurusan Badan Pengelola.
"Kami berharap kepada Badan Pengelola yang baru agar selalu menjalin kerja sama antar bidang dan seksi. Masjid Agung Almuhsinin adalah ikon Kota Solok. Tentunya, masih banyak aspek dan hal hal lain yang harus dibenahi dan ditata secara apik dan profesional," ungkap Wako.
Zul Elfian juga menginginkan ke depannya BP agar menyusun program-program agar mempertimbangkan dinamika pemerintah daerah, aspirasi jamaah serta masyarakat.
"Saya juga sangat mengharapkan agar dalam waktu dekat, pengelola yang baru dikukuhkan agar segera mempersiapkan program-program yang akan di lakukan melalui rapat kerja tentunya sesuai dengan bidang tugas masing masing," tutup Zul Elfian.
Sementara itu, Ketua Badan Pengelola Masjid Agung Almuhsinin Kota Solok, Reinier, menyatakan pihaknya akan memaksimalkan peran masjid sebagai pusat pengembangan umat. Menurut Reinier, hal pertama yang akan dilakukan adalah menjadikan masjid sebagai sentra pembinaan remaja masjid. Terutama dalam komitmen pemberantasan Narkoba.
"Alhamdulillah, masjid kita sangat ramai dikunjungi. Ke depan, kita akan manfaatkan juga untuk sentra pembinaan remaja mesjid. Salah satunya adalah untuk ikut dalam pemberantasan Narkoba," ujarnya.
Sejumlah hal yang menjadi keluhan sejumlah jamaah di Masjid Agung Almuhsinin, menurut Reinier adalah kondisi sound system masjid yang dinilai kurang nyaman. Di samping itu, Reinier juga akan membenahi interior masjid menjadi lebih nyaman dan indah.
"Kita akan membenahi segala sesuatunya. Sehingga, masjid menjadi tempat yang nyaman untuk beribadah. Serta juga nyaman bagi kegiatan-kegiatan religius lainnya," ujarnya. (rijal islamy)
Post a Comment