News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Meivyta Deri Asta Puji Tas dari Kain Perca Hasil Kreativitas UP2K Talawi Hilir Sawahlunto

Meivyta Deri Asta Puji Tas dari Kain Perca Hasil Kreativitas UP2K Talawi Hilir Sawahlunto

SAWAHLUNTO - Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Sawahlunto Ny. Meivyta Deri Asta, memuji kreativitas Kelompok Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) Desa Talawi Hilir, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto. Hal itu diungkapkan Meivyta saat menerima ibu-ibu pengrajin tas kain perca UP2K Desa Talawi Hilir di Rumah Dinas Walikota Sawahlunto, Minggu (4/7/2021).

Menurut Meivyta, di masa pandemi yang berdampak pada sektor ekonomi seluruh lapisan masyarakat, terutama masyarakat kelas menengah ke bawah, dibutuhkan kreativitas untuk mencari pemasukan (income) tambahan. Meyvyta menyatakan, kondisi ini memicu semangat para ibu rumah tangga, untuk berbuat dan tidak berpangku tangan. 

"Kondisi pandemi saat ini membuat para ibu-ibu dari UP2K Talawi Hilir berupaya mencari tambahan pendapatan, guna membantu meringankan biaya kebutuhan rumah tangganya. Kami sangat mengapresiasi krearivitas ini. Mudah-mudahan ikut mamacu semangat dari ibu-ibu dari daerah lainnya di Sawahlunto," ungkapnya.

Ide kreatif dari ibu-ibu anggota kelompok UP2K Desa Talawi Hilir, di bawah binaan istri Kepala Desa Talawi Hilir Ny. Yumnel Ferdian, yang berinisiatif mengumpulkan kain perca untuk dijadikan produk inovatif. Kain perca dari bahan borkat itu, kemudian dibuat menjadi sebuah tas. Alhasil, kreativitas ini menjadi usaha ibu-ibu rumah tangga di Desa Talawi Hilir menambah penghasilan. 

"Sungguh di luar dugaan, kain perca yang biasanya menjadi limbah dan sampah, ternyata bisa memiliki manfaat di tangan ibu-ibu. Yakni, kembali dapat digunakan untuk dijadikan sebuah produk kerajinan yang bernilai ekonomi," ungkapnya.

Dalam pertemuan dengan anggota kelompok UP2K Talawi Hilir itu, Ketua TP PKK Meivyta Deri Asta terlihat sangat antusias. Meivyta meminta agar usaha ini terus dilanjutkan dan pihaknya akan mencarikan solusi untuk pemasarannya. Yakni dengan ikut mempromosikannya di setiap kegiatan TP PKK dan kegiatan lainnya. Baik kegiatan dalam Provinsi Sumbar maupun kegiatan di luar provinsi.

"Untuk tahap awal, kita meminta ibu-ibu untuk mempromosikan melalui sosial media atau secara online melalui website," ujar Meivyta menyarankan.

Meivyta juga menyatakan pihaknya bakal membawa tas hasil produksi UP2K Desa Talawi Hilir ini, pada kegiatan PKK di Kota Pariaman, pada tanggal 6 dan 7 Juli 2021. Meivyta juga mengajak seluruh masyarakat Sawahlunto untuk mencintai produksi daerah sendiri. Karena kualitasnya tidak kalah dari yang diproduksi oleh daerah lain

"Tas yang harganya berkisar Rp75 ribu sampai Rp150 ribu tersebut, tidak kalah bentuk dan modelnya dengan tas sejenisnya yang dipajang di toko-toko dan mall besar," ujar Meivyta. (PN-001)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment