News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Belum Terima Draft, DPRD Tolak UU Cipta Kerja, Pemkab Belum Ambil Sikap

Belum Terima Draft, DPRD Tolak UU Cipta Kerja, Pemkab Belum Ambil Sikap

SOLOK - Meski belum menerima draft undang-undang (UU) Cipta Kerja dari pemerintah pusat, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok dari Partai Demokrat, Lucki Effendi, menyatakan pihaknya menolak undang-undang tersebut. Hal itu dikatakan Lucki, saat menerima Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Solok dengan DPRD Dan Pemkab Solok terkait UU Cipta Kerja, di Ruangan Solok Nan Indah, Rabu (14/10). Lucki, ikut menandatangani surat penolakan yang dibawa oleh para mahasiswa untuk diteruskan ke pemerintah pusat.

"DPRD Kabupaten Solok siap untuk meneruskan aspirasi aliansi mahasiswa Solok ini ke pemerintah pusat dan DPR RI. DPRD Kabupaten Solok menyatakan sikap menolak UU Cipta Kerja," ujarnya.

Aliansi Mahasiswa Solok melakukan Audiensi dengan Pemkab dan DPRD Kabupaten Solok mengenai UU Cipta Kerja. Aliansi mahasiswa Solok menuntut DPRD dan Pemkab Solok untuk bersama-sama menolak disahkannya UU Cipta Kerja yang dibuat oleh DPR RI. Audiensi ini turut dihadiri Bupati Solok Gusmal, SE, MM, Sekda Aswirman, SE, MM, Sekwan Suharmen, Forkopimda Kabupaten Solok, serta perwakilan Aliansi Mahasiswa Solok. 

Bupati Solok Gusmal, SE, MM dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada aliansi mahasiswa solok yang  sudah hadir disini mengingatkan kami pemerintah daerah dalam menyikapi UU Cipta Kerja ini.

"Pemkab Solok menyambut baik jalan yang ditempuh oleh Aliansi mahasiswa Solok dalam menyikapi UU Cipta kerja yaitu dengan jalan audiensi. Saya belum bisa memutuskan atau memberikan pendapat untuk menerima dan menolak UU Cipta Kerja ini sebelum ada draf resminya dari pemerintah pusat. Sampai hari ini kami, Pemerintah Daerah, belum menerima draf nya dari pemerintah pusat mengenai UU Cipta Kerja ini," ujar Gusmal.

Bupati Gusmal juga mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Solok tetap menerima aspirasi dari Aliansi Mahasiswa Solok dan akan meneruskannya ke pemerintah pusat.

"Kita akan meneruskan aspirasi mahasiswa ini ke pemerintah pusat," ungkapnya. (PN-008)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment